WaraNews.id — Ketua DPRD Provinsi Sulawesi Selatan, Rachmatika Dewi, menerima audiensi dari PT. Sulsel Andalan Energi (Perseroda) di ruang kepemimpinan DPRD, pada Jumat (31/1/2025). Pertemuan ini bukan hanya sebagai ajang diskusi rutin, tetapi juga sebagai respons terhadap kesepakatan mengenai besaran Partisipasi Interest (PI) dalam kerjasama antara kontraktor Energi Equity Epic (Sengkang) PTY. LTD dan Perseroda, yang ditunjuk oleh Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan untuk mengelola Blok Migas Sengkang di Kabupaten Wajo.
Dalam audiensi tersebut, Dewan Komisaris PT. Sulsel Andalan Energi menyampaikan permohonan untuk alokasi waktu lebih lanjut guna berdiskusi dengan Ketua DPRD Sulsel. Tujuannya adalah untuk memperoleh arahan dan solusi terkait ketidaksesuaian persentase hasil kesepakatan.
Meskipun telah disepakati bahwa Participating Interest (PI) sebesar 10%, terdapat perbedaan 2,5% dibandingkan hasil pertemuan sebelumnya yang melibatkan tim teknis dari PT. Sulsel Andalan Energi (Perseroda), Pemprov Sulsel, Pustekno-COT Unhas, dan Pemda Kabupaten Wajo. Hal ini menjadi fokus utama dalam pertemuan tersebut.
Pertemuan ini dianggap sebagai momentum penting untuk memastikan semua pihak dapat mencapai pemahaman bersama dalam rangka mendukung pembangunan dan pengelolaan sumber daya migas di wilayah tersebut. Sinergi antara lembaga legislatif dan badan usaha milik daerah diharapkan dapat memberikan solusi strategis atas perbedaan pandangan yang ada, sehingga implementasi kesepakatan dapat berjalan sesuai harapan semua pemangku kepentingan.
“Kami mengapresiasi waktu dan kesempatan yang diberikan untuk diskusi terbuka ini, sebagai wujud nyata komitmen dalam menciptakan kebijakan yang berpihak kepada masyarakat dan mendukung pertumbuhan ekonomi daerah,” ujar Ketua DPRD Sulsel.
