Lula Gaungkan: Indonesia Mitra Kunci Brasil Perkuat Solidaritas Negara Selatan Global

Presiden Republik Federasi Brasil Luiz Inácio Lula da Silva tiba di Pangkalan TNI AU Halim Perdanakusuma, Jakarta, pada Rabu sore, 22 Oktober 2025. Foto: BPMI Setpres/Muchlis Jr.

WaraNews.id — Presiden Brasil, Luiz Inácio Lula da Silva, secara tegas menobatkan Indonesia sebagai mitra strategis utama negaranya dalam upaya kolektif memperkuat peran dan solidaritas negara-negara di kawasan Selatan Global.

Penegasan ini disampaikan Lula saat melakukan pertemuan empat mata dengan Presiden Prabowo Subianto dalam kunjungan kenegaraan di Istana Merdeka, Jakarta, Kamis (tanggal disesuaikan).

“Indonesia menjadi mitra strategis yang sangat penting bagi Brasil untuk memperkuat posisi negara-negara Selatan Global,” ujar Lula, menandai komitmen serius Brasil terhadap kemitraan dengan Jakarta.

Kemitraan strategis ini, menurut Lula, akan diwujudkan melalui penguatan hubungan bilateral yang mencakup berbagai sektor, mulai dari pendidikan hingga perdagangan.

Lula menekankan pentingnya membangun kerja sama perdagangan yang tidak hanya besar, tetapi juga berimbang dan saling menguntungkan. Ia juga mendorong peningkatan masif dalam kolaborasi antaruniversitas kedua negara sebagai upaya memperdalam fondasi hubungan bilateral.

“Kita perlu meningkatkan hubungan antara universitas-universitas kita, dan yang terpenting, membangun kebijakan perdagangan yang seimbang antara kedua negara,” jelasnya.

Selain isu perdagangan, Lula menyebut pertemuan sebelumnya dengan Presiden Prabowo di Brasilia pada 9 Juli 2025 sebagai momentum krusial yang membuka peluang bagi Indonesia untuk menjadi anggota penuh aliansi negara berkembang terkemuka, BRICS (Brasil, Rusia, India, Tiongkok, Afrika Selatan, plus anggota baru).

“Pertemuan tersebut sangat baik, karena menjadi kesempatan bagi kami untuk mengundang Indonesia menjadi anggota penuh BRICS,” kata Lula, menggarisbawahi dukungan penuh Brasil terhadap keanggotaan Indonesia di forum global tersebut.

Menutup pernyataannya, Presiden Lula menyatakan harapan besar agar peningkatan hubungan bilateral ini dapat berjalan lebih produktif dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat Brasil dan Indonesia.

“Saya sangat senang berada di sini dengan penuh harapan dan semangat agar kita dapat mempererat hubungan antara Brasil dan Indonesia,” pungkas Presiden Lula.

Kunjungan kenegaraan ini didampingi oleh delegasi tingkat tinggi Brasil, termasuk Menteri Luar Negeri Mauro Vieira, Menteri Pertanian Carlos Fávaro, Menteri Pertambangan dan Energi Alexandre Silveira, serta sejumlah petinggi bank sentral dan institusi investasi.

Sementara itu, dari pihak Indonesia, hadir sejumlah menteri koordinator dan menteri kabinet, di antaranya Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Luar Negeri Sugiono, Menteri Pertahanan Sjafrie Sjamsoeddin, dan jajaran menteri lainnya yang terlibat dalam kerja sama bilateral.

Penulis: LeggraEditor: Masinton

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *